![]() |
Pelaksanaan DASHAT 2025 Kabupaten Humbahas. |
HUMBAHAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Humbang Hasundutan (Humbahas) melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) menyelenggarakan pertemuan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) kampung keluarga berkualitas, Kamis (31/7/2025) di Aula Hutamas Dolok Sanggul yang bertujuan untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya percepatan penurunan stunting di daerah.
Informasi Lainnya : Pemkab Dairi Lantik 644 PPPK Formasi 2024 Tahap I
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Humbahas, Ny. Erma Oloan P. Nababan, Plt. Kepala Dinas Kesehatan P2KB, Meldaria Lumbantoruan, SKM, narasumber ahli gizi, Tuty Hertati Purba, para petugas gizi puskesmas, kader KB dan DASHAT, serta para undangan dari 83 desa kampung KB.
Dalam arahannya, Ketua TP PKK menyampaikan pentingnya peran aktif PKK dalam mendukung program DASHAT, khususnya melalui sosialisasi gizi keluarga, pendataan, fasilitasi kegiatan, dan kolaborasi dengan berbagai pihak.
Peran PKK sebagai ujung tombak pembangunan keluarga sangat penting, terutama dalam edukasi gizi, pemanfaatan bahan pangan lokal, serta pemberdayaan kelompok dasa wisma.
"Mari kita bekerja sama mengedukasi masyarakat agar dapat mengolah bahan pangan lokal dengan cara yang tepat, mudah, dan konsisten demi masa depan anak-anak kita," ujarnya.
Informasi Lainnya : 22 Tahun Kabupaten Humbahas Berdiri, Ini Sederet Prestasi Yang Ditorehkan
Sementara itu, Plt. Kadis Kesehatan dan P2KB dalam laporannya yang dibacakan Kabid P2KB Dinas Kesehatan Humbahas, Teofilus Rajagukguk menyampaikan, tujuan kegiatan DASHAT ini menyediakan pangan sehat dan bergizi bagi keluarga berisiko stunting seperti balita, ibu hamil, ibu menyusui, dan calon pengantin.
Selanjutnya, mengolah serta mendistribusikan makanan tambahan bernutrisi seimbang, memberdayakan ekonomi masyarakat melalui pengelolaan pangan lokal bergizi, memberikan edukasi gizi dan pelatihan kepada keluarga berisiko, melatih kelompok usaha dalam produksi pangan bergizi sesuai kearifan lokal, serta mendorong terbentuknya usaha keluarga yang berkelanjutan guna mendukung pencegahan stunting dan peningkatan kesehatan ibu dan anak.
Informasi Lainnya : Polres Samosir Gelar Sertijab Kabag Ops, Kabag SDM, Kasat Pam Obvit dan Kapolsek Palipi
Kegiatan DASHAT ini juga mencakup sesi pemaparan materi dari narasumber terkait menu bergizi seimbang bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia dibawah dua tahun (Baduta), serta cara pengolahan makanan sehat dan teknis pelaksanaan DASHAT di desa.
Program ini diharapkan mampu menyediakan pangan sehat padat gizi, memberdayakan ekonomi masyarakat melalui usaha pangan lokal, serta memperkuat ketahanan keluarga dalam mencegah stunting.
Kegiatan ditutup dengan harapan besar agar program DASHAT di Kabupaten Humbang Hasundutan dapat berkontribusi nyata dalam penurunan angka stunting dan peningkatan kualitas hidup keluarga. (HMS)
MARI BERSAMA KITA SELAMATKAN GENERASI BANGSA INI DARI BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA DAN OBAT-OBATAN TERLARANG LAINNYA.