Seputar Bona Pasogit Samosir

SEPUTAR KAWASAN DANAU TOBA

Bantu Tekan Subscribe 🙏

DAIRIPERTANIANUMUM

Dairi Mulai Tanam Padi Gogo Dilahan Kering Amankan Pangan di Masa Mendatang

SEPUTAR BONA PASOGIT SAMOSIR
Jumat 08 2025, 18:52 WIB
Last Updated 2025-08-08T11:52:33Z
Penanaman padi Gogo di Kabupaten Dairi.

DAIRI - Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKPP) mulai melakukan penanaman padi Gogo dilahan kering guna menjaga keamanan pangan dimasa yang akan datang, digelar dilahan milik anggota kelompok tani Desa Laumil, Kecamatan Tigalingga, Jumat (8/8/2025) untuk meningkatkan produksi beras guna mewujudkan swasembada pangan.


Kepala Dinas PKPP Kabupaten Dairi, Robot Simanullang menyampaikan, pengembangan budidaya padi Gogo ditengah kondisi geopolitik dan iklim yang tidak menentu merupakan sebuah langkah tepat dalam menjaga dan mendukung ketahanan pangan.

"Sebagaimana program Presiden Prabowo yakni ketahanan pangan, kita, Kabupaten Dairi yang sebagian besar penduduknya adalah petani, perlu untuk pendukung program tersebut dengan mengembalikan komoditi tanaman padi dilahan yang memang seharusnya untuk tanaman padi," kata Robot Simanullang usai melakukan penanaman padi Gogo varietas Sigara-gara,  bantuan dari pemerintah.
Ia menyebutkan, alih komoditi tanaman padi menjadi jagung tentu bukanlah hal yang salah, namun ditengah tantangan berbagai krisis seperti saat ini, menjadikan tanaman padi menjadi komoditi dan tanaman utama di lahan persawahan merupakan sebuah keharusan dalam mengantisipasi krisis pangan.

Terkait tanam padi Gogo bersama ini, lanjut Robot, juga mengantisipasi krisis pangan, dengan memanfaatkan lahan kering agar tidak hanya ditanami jagung saja, namun alih komoditi padi juga perlu dilakukan oleh petani.

"Pemerintah hadir memberi bantuan bibit sebagai bentuk dukungan pemerintah agar petani kembali membudidayakan dan menanam tanaman padi demi ketahanan pangan," tambah Robot.

Dijelaskan, pertanian padi Gogo merupakan suatu proses pertanian yang menekankan pada pengelolaan lahan kering tanpa ketergantungan pada sistem irigasi permanen.


"Pertanian ini dikenal sebagai alternatif yang cocok untuk daerah-daerah dengan curah hujan terbatas atau lahan yang sulit irigasi secara teratur seperti Kecamatan Tigalingga ini," jelasnya.

Diakhir, ia mengajak agar bersama mendorong dan terus membantu mengawal para kelompok tani agar berkontribusi secara aktif mendukung program pemerintah, khususnya melakukan penanaman padi Gogo di lahan pertanian masyarakat.

"Saya optimis Kabupaten Dairi terutama Kecamatan Tigalingga dan sekitarnya akan memberikan kontribusi cukup besar dalam upaya ketahanan pangan dan swasembada nasional. Mudah-mudahan bantuan ini akan membantu menekan inflasi dan menyejahterakan masyarakat. Asalkan kita juga sadar untuk tidak ketergantungan pada bantuan pemerintah. Kemandirian juga kunci utamanya," pungkasnya.


Pada penanaman kali ini, turut hadir mendampingi Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan, Sukaedah Angkat, Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Sorta Dewi Panggabean, Kabid Ketahanan Pangan, Tetty Situmorang.

Hadir juga Kepala Desa Laumil, Lorensius Sianturi, Penyuluh Pertanian, Leon Situmorang,  beberapa mahasiswa Fakultas Pertanian USU yang sedang praktek lapangan dan para petani Desa Laumil. (HMS)


NARKOBA DAN OBAT TERLARANG ADALAH RACUN MEMATIKAN.
MARI BERSAMA KITA SELAMATKAN GENERASI BANGSA INI DARI BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA DAN OBAT-OBATAN TERLARANG LAINNYA.

TRENDING TOPIKMore