Samosir, Bona Pasogit
Mengingat jadwal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) jatuh pada Bulan Desember Tahun 2015, KPU Samosir sejak hari Senin 16 Februari-21 Februari telah melakukan sosialisasi pilkada 2015 secara estafet kepada Siswa/i kelas XI,XII Se-Kab. Samosir.
Hari pertama sosialisasi berlangsung di SMU Negeri 1 Pangururan diikuti Ratusan Siswa/i kelas XI, XII dan disambut baik Pihak sekolah, Kepala sekolah SMU Negeri 1 Pangururan Bilpon Simbolon sekaligus menerima Piagam Penghargaan dari KPU Pusat atas partisipasi anak didiknya turut serta mensukseskan pemilihan Calon Legislatif DPRD, DPR Prov, DPR dan DPD serta Pemilihan Presiden dan wakil Presiden pada 2014 lalu.
Hari kedua sosialisasi dilaksanakan di SMA ST. Mikhael dan SMU Negeri 2 Parbaba. Dan hari ketiga di SMA/SMK HKBP dan SMA Karya Jaya Pangururan oleh Komisioner KPU Samosir Fernando Sitanggang, SH, MH (Divisi Teknis), Ika Rolina Samosir (Divisi Logistik), Tota Pasaribu (Sekretariat KPU), disambut baik Kepala sekolah SMK HKBP Dinor Tua Sitanggang, S.Pd.
Fernando saat menyampaikan sosialisasi, didengarkan Ratusan Siswa/i kelas XI, XII SMK HKBP dengan hikmat di Ruang rapat SMK HKBP. Dalam paparannya menjelaskan, bahwa masa bakti bupati dan wakil bupati akan berakhir pada 15 September 2015. Sehingga akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah kembali pada Bulan Desember.
Selain itu juga memberikan penjelasan syarat untuk bisa memilih yaitu minimal berusia 17 tahun, Warga Negara Indonesia (WNI), sudah pernah menikah. Dengan demikian seluruh siswa/i yang sudah mengikuti jalannya sosialisasi diharapkan mampu sebagai penyambung lidah KPU untuk menyampaikan hal itu kepada pemilih-pemilih pemula, termasuk kepada masyarakat lingkungan setempat dan agar segera melihat nama mereka sudah terdaftar atau belum di Daftar Pemilih Sementara (DPS) di Desa masing-masing dan memastikan data itu benar, sehingga tidak ditemukan adanya pemilih ganda.
Fernando juga mengajak seluruh siswa/i, sebagai generasi Bangsa dan masih pemilih pemula, agar menjadi pelopor dalam berdemokrasi sehat atau stop politik uang. Sehingga proses pesta demokrasi nantinya berjalan dengan baik, aman, damai, sehat untuk melahirkan pemimpin yang jujur dan berkwalitas.
Setelah sosialisasi berakhir, pihak sekolah SMK HKBP melalui kepala sekolah Dinor Tua Sitanggang, mengucapkan terimakasih kepada KPU atas sosialisasi yang sudah berlangsung, sekaligus didampingi salah satu guru E. Simbolon menerima Piagam Penghargaan dari KPU RI atas suksesnya pemilu 2014 lalu yang diserahkan KPU Samosir melalui Fernando Sitanggang didampingi Ika Rolina Samosir dan Tota Pasaribu.
Dinor juga berpesan kepada seluruh anak didiknya yang mengikuti sosialisasi, setelah mendengar paparan dari KPU, diharapkan mampu menjadi virus yang baik untuk menyebarkan paparan dari KPU dan menjadi pribadi yang anti money politik pada setiap pelaksanaan pesta demokrasi.
Sosialisasi KPU pada hari berikutnya berlangsung di SMA Negeri 2 Sianjur Mula-mula, SMK HKBP Ambarita, dan dihari terakhir 21 Februari diadakan di SMA Negari 1 Palipi dan SMK Nainggolan kepada siswa/i kelas XI, XII yang sebagian besar masih merupakan pemilih pemula. (Helbos Sitanggang)
Dari kiri ke kanan Fernando Sitanggang, Dinor T Sitanggang, Elisa Simbolon, Ika Rolina Samosir, Tota Pasaribu Photo bersama satelah penyerahan Piagam penghargaan Dari KPU RI.