AKBP Rina Frillya Turun Lapangan Pastikan Kesiapan Petugas Pos OKT 2025
SEPUTAR BONA PASOGIT SAMOSIRJumat 28 2025, 18:34 WIB
Last Updated
2025-03-28T11:34:34Z
Kapolres Samosir, AKBP. Rina Frillya menyapa warga sebagai bentuk kedekatan Polri kepada masyarakat saat monitoring Pos OKT 2025.
SAMOSIR - Kapolres Samosir, AKBP. Rina Frillya, S.I.K, turun langsung kelapangan untuk melakukan pengecekan dan monitoring guna memastikan kesiapan Pos Pelayanan dalam rangka Operasi Ketupat Toba (OKT) 2025 di wilayah hukum Polres Samosir, Jumat (28/3/2025) berjalan dengan baik.
Dalam kegiatan ini, AKBP. Rina Frillya didampingi Kepala Perencanaan dan Pengendalian, AKP. Tito Juardi serta unsur pimpinan Operasi Ketupat Toba 2025 Polres Samosir.
Beberapa titik lokasi yang menjadi fokus pengecekan meliputi Pos Pelayanan Simpang 4 Jl. Gereja Kelurahan Pasar Pangururan, Pos Pelayanan Simpang Gonting, Pos Pelayanan Menara Pandang Tele, dan Pos Pelayanan Simpang Tiga Tele.
Dalam arahannya kepada para personel Pos Pelayanan, AKBP. Rina Frillya menekankan pentingnya kerapian dan kebersihan baik secara pribadi maupun di lingkungan Pos Pelayanan.
Ia juga mengingatkan agar seluruh petugas memahami titik-titik rawan dan segera melengkapi fasilitas pendukung, termasuk mobil ambulans dan mobil pemadam kebakaran untuk menghadapi situasi darurat.
"Saya tekankan kepada seluruh personel agar selalu menjaga kehadiran dan kebersihan Pos Pelayanan, serta antisipasi segala potensi gangguan, termasuk penumpukan kendaraan," kata Kapolres Samosir.
Jika terjadi kemacetan, AKBP. Rina Frillya memerintahkan agar segera menerapkan sistem buka tutup jalan untuk mengurai arus lalu lintas.
"Keselamatan dalam bertugas adalah hal utama, dan pastikan pelayanan kepada masyarakat dilakukan secara humanis," ujar AKBP Rina Frillya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sikap sopan santun dalam berinteraksi dengan masyarakat, terutama kepada para pengemudi yang mungkin sudah lelah dalam perjalanan.
"Layani masyarakat seperti keluarga sendiri. Jangan gunakan nada tinggi saat memberikan arahan kepada pengemudi, karena kelelahan bisa memicu emosi yang berujung pada perselisihan," ucap AKBP. Rina Frillya.
Ditegaskan, petugas harus memastikan Samosir tetap menjadi destinasi wisata yang damai, sejalan dengan statusnya sebagai kawasan wisata super prioritas.
Ka Ops Res juga mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, tenaga kesehatan, pemadam kebakaran, dan BPBD dalam menjaga kelancaran arus mudik dan balik Lebaran.
Tidak lupa, kepada seluruh petugas dari berbagai instansi dimohon untuk terus memperkuat kebersamaan dan saling membantu dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan wisatawan.
Terpantau, kegiatan monitoring selesai dilaksanakan pukul 16.00 WIB, dengan situasi aman dan kondusif.
Tampak, saat monitoring, AKBP. Rina Frillya juga menyempatkan diri menyapa wisatawan di Lokasi Objek Wisata Menara Pandang Tele.
Operasi Ketupat Toba 2025 diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya para pemudik yang melintasi wilayah Kabupaten Samosir. (HAM)
NARKOBA DAN OBAT TERLARANG ADALAH RACUN MEMATIKAN.
MARI BERSAMA KITA SELAMATKAN GENERASI BANGSA INI DARI BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA DAN OBAT-OBATAN TERLARANG LAINNYA.